Relawan Sukowati Mengajar Siap Berbagi Ilmu di Wilayah 3T Kabupaten Sragen

SRAGEN - 50 Volunteer Gerakan Sukowati Mengajar akan mengabdikan diri mereka, untuk berbagi ilmu bagi siswa-siswi tingkat Sekolah Dasar (SD) di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di Kabupaten Sragen selama 4 bulan ke depan. Pemuda-pemudi tingkat SMA/ Sederajat hingga perguruan tinggi tersebut, merupakan pioneer Gerakan Sukowati Mengajar yang telah melalui berbagai rangkaian mulai dari launching, sosialisasi, pendaftaran, dan seleksi.

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Sragen, Zulfikar Mahmud Syah Al Jayati, S.Pd, Gr, dalam acara Talk Show 96 th Sumpah Pemuda dan Pembekalan Volunteer Gerakan Sukowati Mengajar, yang digelar di Pendopo Sumonegaran, Rumah Dinas Bupati Sragen belum lama ini. Dikatakan, di tahun 2014 KNPI Kabupaten Sragen telah melahirkan 700 start up melalui program sekolah bisnis. Inilah yang mendorong KNPI untuk membuat Gerakan Mengabdi utuk Menginspirasi.

Acara yang bertemakan “ KNPI untuk Bumi Sukowati “ ini, bukan sekedar untuk mencerdaskan para peserta didik, namun untuk memberikan wadah bagi pemuda-pemudi Sragen untuk berekspresi, berkarya, dan mengabdi di daerah. Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPD KNPI Provinsi Jawa Tengah (JATENG), Casytha Arriwi Kathmandu, S.E, M.Fin, dengan memberikan materi tentang motto KNPI “Pemuda Bersama, Berkarya, dan berdaya”