Pitaran Pelatih Binwil Surakarta di Sangiran: Wujud Sinergi Pembina Pramuka dalam Meneguhkan Karakter Bangsa

SRAGEN - Belum lama ini, para pelatih Pramuka di wilayah binaan Surakarta menggelar Pitaran Pelatih sebagai wadah untuk bertukar pengalaman, meningkatkan kompetensi, dan menyamakan persepsi dalam pembinaan. Kegiatan yang berlangsung di Museum Sangiran Klaster Krikilan, Kalijambe, diikuti oleh 70 pelatih perwakilan dari tujuh Kwartir Cabang Bimbingan Wilayah (Binwil) Surakarta dan dilaksanakan selama dua hari.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, S.IP., M.A. Dalam sambutannya, Bupati Sragen menekankan pentingnya peran pelatih dan pembina dalam menjaga semangat kepramukaan sebagai benteng karakter bangsa.

Menurutnya, di era modern yang penuh distraksi, gerakan Pramuka tetap menjadi ruang pendidikan nilai-nilai luhur Pancasila, disiplin, dan pengabdian. Pramuka terbukti mampu melahirkan generasi yang disiplin, peduli, tangguh, dan memiliki semangat pengabdian. Semua itu, lanjutnya, berawal dari keikhlasan para pelatih dan pembina.

“Jadilah teladan yang hidup, terus berinovasi tanpa meninggalkan nilai dasar yang kita junjung,” pesan Bupati Sigit.

Sementara itu, Ketua Kwartir Cabang Sragen, Drs. Suwardi, M.M., menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkenalkan kekayaan lokal Sragen kepada peserta. Selain pelatihan, peserta diajak berkeliling situs-situs bersejarah di kawasan Sangiran untuk menumbuhkan rasa bangga terhadap warisan budaya bangsa.

Sambil mengenalkan monumen khas Sragen seperti Sangiran, peserta juga diajak berkunjung ke Museum Bukuran dan lokasi edukatif lainnya. “Ini merupakan kesempatan bagus untuk promosi wisata edukatif,” ujarnya.

Melalui Pitaran Pelatih Binwil Surakarta ini, diharapkan lahir pelatih-pelatih Pramuka yang tidak hanya terampil dalam teknik kepramukaan, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan zaman.

 

Baca Juga